1klikdonlod - Berikut ada beberapa anggapan negatif tentang trading forex.. Silakan simak :
- 1. ANGGAPAN MIRING BAHWA FOREX TRADING ADALAH PERMAINAN GAMBLING
Gambling / Judi sudah jelas dilarang oleh agama apapun sebab sifatnya untung-untungan. Sementara Forex Trading itu murni bisnis sebab dilengkapi dengan Ilmu Analisa , Data dan Analisis Pasar yang sifatnya logika, bisa dipelajari bahkan yang bernasib sial di judi pun bisa kaya raya di Trading kalau dia mampu mengelola Resiko tersebut dengan baik.
- 2. PASAR RENTAN TERGUNCANG BERITA DARI NEGARA-NEGARA BESAR
Masih banyak Trader yang beranggapan bahwa News sangat berpengaruh terhadap pergerakan pasar. Padahal pada kenyataannya tidak semua News mampu mengguncang pasar. Hanya News tertentu saja. Ini pun sudah membuat keder sebagian Trader. Makanya ada sebagian Trader yang tidak punya nyali untuk Trading di hari Jumat Minggu Pertama (Saat NFP Muncul). Terlalu rentan kata mereka. Padahal tidakkah mereka tau bahwa dalam Dunia Trading berlaku pepatah, Semakin Tinggi Gelombang Semakin Besar Profit . Lantas apa untungnya libur di Hari Jumat ?
- 3. ANGGAPAN BAHWA LONG TERM TRADING ADALAH GOOD STRATEGY.
Siapa bilang? Bagi sebagian Scalper itu adalah Hal membosankan... Short Term Trading dengan TF1 malah lebih asyik dan menguntungkan. Adrenalin terpacu. Tingkat kesabaran dan Emosi teruji. Selama tetap Disiplin dan mampu mengelola MM dengan baik sebenarnya tidak ada masalah. Apalagi didukung oleh SIGNAL yang REAL TIME dan didukung oleh DATA dari situs yang Terpercaya serta Metode tersebut (Scalping) di approved oleh Broker yang bersangkutan.
- 4. MENGHARAPKAN TREND YANG BERBALIK ARAH
Pandangan seperti inilah kadang yang banyak membuat Trader terjungkal. Mengharapkan Trend kembali setelah berbalik arah sama saja dengan membiarkan musuh masuk kawasan kita sambil berharap akan datang bala bantuan yang entah kapan. Saat menghadapi persoalan seperti ini selalu menerapkan strategi Jangan ambil Resiko selalu Terapkan TP 2.5%
- 5. OPEN SELL SAAT PASAR TINGGI & BUY SAAT GRAFIK ADA DI DASAR
Ini pendapat yang sampai sekarang masih belum sepenuhnya dipahami. Darimana kita tahu bahwa itu adalah Puncak atau Lembah suatu Harga ? Apakah dari Perubahan Candlestick (Panjang/Pendek ekor)? Atau dari petunjuk Indikator ? kesempatan emas itu datang setelah kita menghitung Support, PP dan Resistance dari harga saat pertama kali kita menatap Chart. Jadi bukan dari Harga Pembukaan Pasar tapi dari harga saat itu. Kalau harga sudah menembus PP maka itu artinya BUY SIGNAL. Apalagi kalau sampai menembus R1. Maka siap-siap untuk BreakOut. Tapi kalau Harga masih seputaran S1 atau masih nyundul-nyundul PP maka itu SELL SIGNAL. Ini baru Objektif namanya kalau kita menganalisa dari Harga Pasar saat itu.
- 6. ANALISA FUNDAMENTAL DIJADIKAN PATOKAN TUNGGAL
Kalau memang Analisa Fundamental dapat menjawab semua permasalahan para Trader di Pasar, lantas mengapa orang menciptakan Indikator? Mengapa orang menciptakan EA? Bahkan ada Trader yang berani beli EA sampai ratusan juta. Buat apa? Bodoh banget ya kalo di pikir-pikir. Semua itu tak lain dan tak bukan karena Analisa Fundamental pun kadang sering menyesatkan. Good News pun kadang tidak berarti apa-apa kalau Pasar bereaksi Negatif. Bad News malah bisa bikin orang profit kalau pasar bereaksi Positif. Jadi semua itu kembali lagi pada Analisa kita tentang News itu sebelum-sebelumnya. Kalau suatu News ternyata ditanggapi dengan reaksi yang sama dari waktu ke waktu maka itu bisa dijadikan SIGNAL positif untuk ambil posisi.
- 7. HANYA ORANG BERMODAL YANG BISA TRADING ?
Kalau yang ini jelas Mitos banget. Apalagi dengan menjamurnya Broker International dengan fasilitas yang sama dan ada juga yang menawarkan Micro Account yang bisa Trading hanya bermodalkan hanya USD 5, maka siapapun bisa ikut Trading dengan mengambil Mikro account dengan LOT 0.01.
Sumber : Kaskus.co.id
0 Komentar untuk "NEGATIVE SUGGESTION ABOUT FOREX TRADING"